Mahasiswa UIN Antasari dan Balai Penyuluhan Pertanian Gelar Penyuluhan Pengendalian Hama Bersama Kelompok Tani di Desa Tembok Bahalang

12 Oktober 2024
Pengolahan racun hama tikus bersama masyarakat Desa Tembok Bahalang (Foto: Atta/Newsway.id)

NEWSWAY.ID, BARABAI – Dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan mengatasi masalah hama, Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari bekerja sama dengan Balai Penyuluhan Pertanian dan kelompok tani di Desa Tembok Bahalang mengadakan penyuluhan Gerakan Pengendalian Hama pada Jumat, (11/10/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan solusi praktis kepada petani setempat yang selama ini menghadapi masalah serangan hama yang mengancam hasil panen, terutama pada tanaman padi dan sayuran yang menjadi andalan mata pencaharian mereka.

Acara penyuluhan yang diadakan di Posko KKN Mahasiswa UIN Antasari ini dihadiri oleh petani, kelompok tani, serta mahasiswa KKN yang berperan aktif sebagai fasilitator dalam menjembatani komunikasi antara penyuluh dan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, para petani memperoleh informasi tentang teknik pengendalian hama yang lebih efektif dan ramah lingkungan.

Fadhel Muhammad Has, ketua kelompok KKN UIN Antasari, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk nyata kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah, dan masyarakat dalam menyelesaikan masalah pertanian.

~ Advertisements ~

“Kami melihat bahwa hama merupakan kendala utama bagi petani di Desa Tembok Bahalang. Dengan adanya penyuluhan ini, kami berharap para petani dapat menerapkan langkah-langkah yang lebih efektif dalam mengendalikan hama, sehingga hasil panen mereka bisa meningkat,” ujar Fadhel.

Fadhel juga menyampaikan bahwa pendampingan lapangan akan dilanjutkan setelah penyuluhan ini untuk memastikan para petani mampu menerapkan metode pengendalian hama dengan benar.

“Kami berkomitmen untuk terus mendampingi para petani dalam mengaplikasikan metode yang sudah diajarkan. Harapannya, langkah ini dapat membawa perubahan yang signifikan dan berkelanjutan bagi peningkatan hasil panen,” tambahnya.

Penyuluhan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian di Desa Tembok Bahalang, serta mempererat hubungan antara masyarakat, kelompok tani, dan lembaga pendidikan dalam mengatasi tantangan pertanian yang ada.

Tinggalkan Balasan

Latest from Blog